Palu -Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menerima kehormatan pemegang sabuk hitam Dan 5 dari Pengurus Besar (PB) Taekwondo Indonesia ( PBTI).
Penganuregaran tersebut, diserahkan langsung Ketua Umum PB Taekwondo Indonesia Letjend TNI (Purn) H. M. Thamrin Marzuki, SSos, saat menghadiri acara pelantikan Pengprov Taekwondo Indonesia Sulteng di Swisbell Hotel Palu, Minggu (8/8/2021).
“Ini bentuk penghargaan PB Taekwondo Indonesia kepada Bapak Gubernur Rusdy Mastura, atas jasa-jasanya dalam mengembangkan olahraga bela diri di Provinsi Sulteng,” ungakap Letjend TNI (Purn) H. M. Thamrin Marzuki saat memberikan sambutan.
Mantan Danrem 132/Tadulako ini menegaskan, ketika Rusdy Mastura menjabat Walikota Palu, sangat banyak membantu Taekwondoin Sulteng, bukan hanya dalam bentuk support, tetapi dari segi pendanaan terhadap atlet-atlet yang akan mengikuti ivent daerah dan nasional. Bapak Rusdi Mastura memiliki andil dan peran yang sangat besar.
“Jadi andil besar Rusdi Mastura ini sejak masih menjabat Walikota Palu dan saat ini ketika menjabat Gubernur,” kata mantan Kepala Badan Intlijen Daerah (Kabinda) Sulteng ini.
Sementara Gubernur Cudy sapaan akrab Rusdy Mastura dalam sambutannya menyampaikan rasa gembiranya mendapatkan penghargaan Dan 5 kehormatan dari Ketua Umum PBTI.
“Saya mengucapkan rasa terima kasih kepada Ketua PBTI, Pak Thamrin, terima kasih banyak jujur saya senang sekali,” ungkap Cudy yang disambut tepuk tangan meriah dari para undangan.
Gubernur juga menyampaikan komitmennya akan terus memajukan olahraga di daerah ini, dan berjanji akan menggandeng pengusaha-pengusaha.
“Karena target dan harapan kami, pada PON 2028 mendatang, Insya Allah Provinsi Sulteng akan menjadi tuan rumah,” tegasnya.
Acara pelantikan pengurus Pengprov Taekwondo Indonesia Sulteng masa Bhakti 2021-2025, selain dihadiri perwakilan Danrem 132/Tadulako dan Kapolda Sulteng, Wakil Bupati Sigi DR Samuel Pongi juga dihadiri Sekum KONI Sulteng Hesin Alwi serta Pengurus Pengkab dan Pengkot Taekwondo Indonesia se Sulteng.
Penulis: Agus Manggona