PALU, trustsulteng.com – Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura, memimpin Rapat Forkopimda Plus untuk memastikan Pelaksanaan Muktamar Alkhairat XI Tahun 2023, dapat berjalan baik dan sukses, aman dan tertib, kamis, 21 April 2023.
Rapat tersebut dihadiri Kapolda dan unsur Forkopimda, Kanwil Agama, Bupati Sigi dan Forkopimda Kabupaten Sigi.
Rapat memutuskan, bahwa sesuai hasil kajian Hukum dan Tim bahwa Pelaksanaan Muktamar Alkhairat XI Tahun 2023 Sudah Sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) Alkhairaat.
Bahwa Muktamar XI merupakan kebutuhan Alkhairaat karena sudah beberapa kali mengalami penundaan.
Kapolda akan memberikan pengamanan yang sebaik – baiknya atas pelaksanaan Muktamar XI Alkhairaat.
Bahwa dinamika yang terjadi didalam internal Pengurus Alkhairat semua peserta rapat berharap dapat diselesaikan secara kekeluargaan.
Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura menyampaikan bahwa “Kita sangat mencintai Alkhairaat. Kita sungguh berterimakasih Kepada Guru Tua yang telah membawa cahaya kebaikan di Palu yang mengajarkan agama, pendidikan dan kesehatan, masyarakat Sulawesi Tengah sangat bersyukur kepada Alkhairaat dan kebersamaannya membangun Sulawesi Tengah,” penuh harap. Gubernur menyampaikan sngat menyangkan dan sangat prihatin melihat dinamika yang terjadi di Internal Alkhairaat. Kita doakan sebelum pelaksanaan Muktamar XI sudah dapat selesai dan semua pihak dapat menacapai kesepakatan untuk bersama sama mengembangkan Alkhairaat.
Gubernur menambahkan, pada kegiatan di Jakarta bahwa Gubernur Sulawesi Tengah dan Gubernur Maluku Utara menyampaikan langsung kepada Presiden Joko Widodo tentang pelaksanaan Muktamar Alkhairaat dan Presiden spontan menyampaikan agar Pramono Anung dapat mengatur waktunya, untuk itu agar panitia dan Gubernur Maluku Utara dapat memastikan kehadiran Presiden RI di Palu untuk membuka acara Muktamar dengan resmi. Kalau ada penundaan waktu Muktamar itu karena permintaan Presiden atas kesediaan waktunya untuk membuka acara.
Pemerintah Daerah akan memberikan dukungan anggaran untuk Mensukseskan Pelaksanaan Muktamar Alkhairat XI Tahun 2023.
Kapolda Sulawesi Tengah, menyampaikan bahwa Alkhairaat adalah Organisasi Terbesar di Indonesia Timur karena berada pada 21 Provinsi dan jumlah anggota mencapai 20 juta sehingga dinamika yang terjadi saat ini jangan sampai berkepanjangan karena hal tersebut dapat mempengaruhi stabilitas daerah dan Nasional.
Untuk Itu kalau Muktamar Alkhairaat XI tetap berjalan maka Polda dan jajaran akan melaksanakan pola pengamanan yang sebaik baiknya dan Polda Sulawesi Tengah Siap Mengamankan Muktamar XI Alkhairat.
Namun Demikian kita tetap berharap dinamika yang terjadi dapat diselesaikan secara kekeluarga sebelum dilaksanakan Muktamar XI .
Kasrem 132 Tadulako, Kajati Sulteng, DPRD , Kanwil Agama, Kabinda, Bupati Sigi dan Kapores Sigi, semuanya sepakat mendukung Pelaksanaan Muktamar XI Alkhairat karena sudah sesuai dengan AD/ART Alkhairaat dan sudah menjadi kebutuhan untuk pengembangan Alkhairaat kedepan.
“Semua mencintai Alkhairaat dan mencintai jasa jasa Guru Tua karena telah mewariskan Alkhairaat kepada masyarakat Sulawesi Tengah,” tutupnya. ***
Sumber : Biro Hukum/Biro Adpim