JAKARTA-Pimpinan Wilayah (PW) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Sulawesi Tengah melakukan study banding di Arab Saudi terkait dengan pengelolaan dan pengembangan fungsi masjid.
“Study banding ini akan berlangsung di Kota Madinah, Mekkah dan Jeddah,” kata Sekretaris Umum PW DMI Provinsi Sulawesi Tengah Muchtar Ibnu Masud, di Tangerang, Banten, Rabu.
Muchtar menyatakan study banding ini penting dilakukan, sebagai bentuk upaya optimalisasi implementasi visi memakmurkan dan dimakmurkan masjid yang diusung DMI.
PW DMI Sulteng, sebut dia, memandang bahwa memakmurkan dan dimakmurkan masjid, sangat erat dengan managemen pengembangan fungsi masjid, penguatan kelembagaan dan pengurus masjid.
Oleh karena itu, kata dia, PW DMI Sulteng perlu mempelajari strategi pengelolaan dan pengembangan fungsi masjid di tiga kota tersebut di Arab Saudi, yang kemudian ditindak lanjuti dalam bentuk program strategis di tingkat DMI di Sulteng.
Ia mengatakan study banding tersebut melibatkan beberapa pengurus PW DMI Sulteng dari berbagai biro di antaranya biro pemberdayaan ekonomi, pendidikan, keorganisasi dan pengembangan lembaga, serta biro dakwah.
“Para pengurus ini akan bersilaturahim dan bertukar informasi dengan tokoh agama dan pengurus masjid di Jeddah, Madinah dan Mekkah, sekaligus melaksanakan ibadah di tiga kota tersebut,” ujarnya.
Muchtar menambahkan rombongan PW DMI Sulteng dalam study banding pengelolaan dan pengembangan fungsi masjid di Arab Saudi dipimpin langsung oleh Kiai Haji Wildan Abd Malik yang merupakan alumni Universitas Islam Madinah.
Saat ini rombongan PW DMI Sulteng telah tiba di Tangerang, Banten, dan akan melanjutkan perjalanan ke Jeddah, Arab Saudi, melalui Bandar Udara Internasional Seokarno Hatta pada Kamis (2/2).
Terkait hal itu Ketua Rombongan Study Banding PW DMI Sulteng Wildan Abd Malik menerangkan bahwa rombongan akan mengunjungi beberapa masjid dan berdilog dengan pengurus masjid di Jeddah, Madinah dan Mekkah.
Di samping itu, ujar dia, rombongan PW DMI Sulteng akan bersilaturahim dengan Syeh Yahya Ibrahim Alyahya, yang merupakan salah satu tokoh di Madinah sekaligus Pendiri Yayasan Mustauda Almadinah Alkhairiyah.
“Syeh Yahya selain sebagai akademisi atau intelektual muslim, beliau juga pemerhati sosial yang berperan lewat pengembangan fungsi masjid. Yayasan yang beliau dirikan juga bergerak di bidang dakwah, pendidikan dan sosial dan pengelolaan masjid,” ungkapnya.
Kemudian, kata Wildan, di Mekkah, rombongan akan bersilaturahim dengan Isa Almasmali yang merupakan pengurus masjid di Mekkah, sekaligus Dekan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin Universitas Ummul Quro Mekkah.
“Di Jeddah, pengurus bersilaturahim dengan Abu Naffal Husam Alqohthony yang merupakan seorang pengusaha, yang berkaitan dengan pengembangan fungsi masjid sebagai pusat pemberdayaan ekonomi umat,” ungkapnya.
Sumber: Biro Kominfo PW DMI Sulteng