PALU- Ridho Saleh melepas puluhan dai dan guru ngaji di pinggiran kota Palu. Kegiatan tersebut bagian dari Program Bakti Ridha Ramadhan (BRR).
Kata Edank, panggilan akrab Ridha Saleh, program BRR digagas dan didedikasikan untuk pencerahan warga di wilayah pinggiran kota Palu selama bulan suci ramadhan. “Para dai dan guru ngaji disebar disejumlah besar masjid masjid kecil diwilayah pinggran Kota Palu. Seperti masjid di uwentumbu Baiya Palu Utara, Masjid Salena Bolonggima Buluri, Masjid di Kintabaru Pengavu, Masjid Petobo, Masjid Tagari Lonjo, Masjid Padanjese dan beberapa masjid lainya di pinggiran kota palu,” jelas Edank, di Palu, Rabu 29 Maret 2023.
Ustadz Harsin K. Gotian selaku kepala rombongan tim dari dan ngaji menjelaskan, materi kegiatan dai dan ngaji terdiri pendalaman tuhid dan tahsin. “Materi tauhid tentang pembobotan pengetahuan ke tuhanan. Sedangkan tahsin bermaksud memperbaiki, meningkatkan dan memperkaya kualitas bacaan al Quran warga, terutama anak melenial dan usia dini melalu metode mengaji, pengajian dan ceramah agama,” jelas Harsin.
Selain itu pemantapan cara berwudhu yang baik dan benar. Kemudian pengetahuan cara membersihkan atau menghilangkan hadas kecil dan besar. “Hal kecil tapi sangat penting tapi harus menjadi perhatian kita karena masalah tersebut adalah inti dari ajaran dan kebutuhan kita di dalam beribadah,” jelasnya.
Lanjut Harsin, program ini sudah didiskusikan selama dua hari dan juga dilakukan survey ketempat tempat tersebut. Dari hasil identifikasi di lapangan, maka program tersebut menjadi kebutuhan mendasar.
“Kita doakan bapak Ridha Saleh sebagai penginisiatif program, dilancarkan sehingga program Ridha Saleh Berbakti bermanfaat bagi warga khususnya mereka yang berada di pinggiran kota palu. Aamin. Semua dai dan guru ngaji adalah para ustadz yang berpengalaman,” tutup Harsin. **