PALU- Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura, diwakili Wakil Gubernur Drs. Mamun Amir, melantik tiga Pejabat Tinggi Pratama Lingkup Pemda Provinsi Sulawesi Tengah, ruang Polibu, Selasa 4 April 2023.
Adapun Pejabat yang dilantik berdasarkan SK Gubernur Sulawesi Tengah adalah:
1. Dr. Fahrudin Yambas , M.Si, Sebelumnya Kepala Kesbang Pol dilantik Sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi.
2. Drs. Arfan, M.Si. Sebelumnya Sebagai Karo Pembangunan dilantik sebagai Kepala Badan Kesbangpol.
3 Dr. Ir. Akris , MM, dilantik sebagai Kepala Pelaksana Badan Penunggulangan Bencana Provinsi sebelumnya sebagai Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Donggala.
Dalam sambutan gubernur disampaikan Wakil Gubernur, menegaskan agar pejabat yang dilantik terus meningkatkan kinerjanya di tempat tugas yang baru. Wakil Gubernur Ma’mun Amir menyampaikan banyak yang harus ditingkatkan seperti koordinasi dan singkronisasi dalam pembinaan partai politik. “Politiki pemilu sudah semakin dekat saat ini. Kepada Kepala Kesbangpol untuk memastikan pelaksanaan pemilu berjalan baik dan Jujur dan Adil dan menjaga baik komunikasi dan hubungan dengan unsur komunikasi pimpinan,” tegasnya.
Selanjutnya untuk Asisten Pemerintahan dan Kesra agar dapat menjalankan tugas dengan baik pastikan kinerjanya sama dengan Pejabat sebelumnya bahkan lebih. Dan kepada Kalak BPBD Provinsi agar memastikan penanganan bencana berjalan baik karena banyak harapan masyarakat terhadap realisasi tugas BPBD.
“Karena penanganan bencana kadang kerjakan dulu selesai baru dibayar pekerjaannya sehingga butuh strategi pemimpin untuk memastikan penanganan bencana berjalan baik,” jelasnya.
Pada kesempatan itu Wakil Gubernur menyampaikan dari 9 Misi dari Visi Gerak Cepat Menuju Sulawesi Tengah yang lebih Maju dan Sejahtera, banyak yang mendapat hasil yang membanggakan seperti IPM Sulawesi Tengah saat ini sudah mencapai 70,28. Berarti penanganan pada Bidang Pendidikan, Bidang Kesehatan dan Peningkatan Kesejahtraan Masyarakat.
Angka kemiskinan di Sulawesi Tengah masih tinggi sesehingga perlu evaluasi kenapa data kemiskinan masih tinggi atau hal tersebut karena adanya BLT sehingga orang kaya masih disebut miskin supaya yang bersangkutan dapat BLT.
Demikian juga Wagub menyampaikan Evaluasi terhadap Pelaksanaan Safari Ramadhan 1444 H oleh Pemerintah Provinsi. Diminta Tim Safari di daerah jangan Shalat hanya pada satu Masjid agar terbagi diisi Semua Masjid di wilayah sulteng.
Wagub juga menyampaikan perhatian serius OPD saat ini Realisasi Anggaran 2023 agar dimaksimalkan untuk OPD yang tidak maksimal serapan anggarannya pada ABT dipertimbangkan penambahan anggarannya. **
sumber biro adpim