Palu, trustsulteng – Dokumen Rencana Induk (Renduk) Geopark Poso ‘Tapak Tektonik di Jantung Sulawesi’, dipaparkan di ruang kerja Gubernur Sulteng Rusdy Mastura, Senin 6 Januari 2025
Dokumen disusun oleh tim yang beranggotakan peneliti, praktisi, penggiat literasi dan jurnalis.
Tim berhasil mendokumentasikan sebanyak 24 titik warisan geologi di Kabupaten Poso.
Menurut tim, Dokumen Renduk Geopark poso memuat 3 bagian penting yakni keragaman geologi (geodiversity), keragaman hayati (biodiversity) dan keragaman budaya (culture diversity).
“Semua sudah kami dokumentasikan secara ilmiah untuk diakui negara,” jelas Kadis Pariwisata Sulteng Dra. Diah Agustiningsih, M.Pd terkait dokumen renduk sebagai syarat penetapan Geopark Poso menjadi warisan geologi nasional.
Selain itu, ia juga memohon dukungan gubernur untuk turut memperjuangkan Geopark Poso menjadi Global Geopark UNESCO.
“Geopark Poso adalah legasi pariwisata yang Pak Gub persembahkan untuk Sulawesi Tengah,” terangnya.
Di kesempatan itu, Gubernur Rusdi Mastura berterima kasih dan mengapresiasi kinerja tim penyusunan dokumen renduk Geopark Poso.
Geopark Poso diharapnya dapat segera ditetapkan oleh Kementerian ESDM dan menjadi ‘permata’ baru bagi sektor pariwisata Sulteng.
“Tidak ada negeri seindah Sulawesi Tengah ini,” ungkapnya bangga.
Setelah Geopark Poso ditetapkan, maka secara otomatis akan mengundang perhatian dari berbagai pihak untuk bersama-sama memanfaatkan potensinya.
“Ketika sudah jadi (warisan geologi) nasional maka nanti semua kementerian akan masuk untuk meningkatkan aksesibilitasnya,” pungkasnya.
Turut mendampingi gubernur menerima tim Geopark Poso, Asisten Pemerintahan dan Kesra Dr. Fahrudin, S.Sos.,M.Si.
Biro Adpim