
Pengurus HPA Pusat saat bertemu Gubernur Anwar Hafid di Masjid Kantor Gubernur. foto: HPA
Palu, trustsulteng – Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, mendukung penuh rencana pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Himpunan Pemuda Alkhairaat (HPA).
Hal ini terungkap usai pertemuan antara Gubernur dan Ketua Umum Pengurus Pusat HPA, Ashar Yahya bersama jajaran di Masjid Kompleks Kantor Gubernur Sulawesi Tengah pada Rabu 23 Juli 2025.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Anwar Hafid menyampaikan komitmen kuatnya terhadap keberlangsungan dan eksistensi Alkhairaat sebagai institusi keagamaan dan pendidikan yang telah berkontribusi besar bagi umat di kawasan timur Indonesia.
“Alhamdulillah, beliau menomorsatukan Alkhairaat dalam masa kepemimpinannya. Kalimat yang sangat terkesan dari beliau adalah: ‘Jaga Alkhairaat, jaga Ketua Utama’,” ungkap Ashar Yahya.
Dua proposal penting yang diajukan PP HPA, yaitu pelaksanaan Munas dan renovasi ruang rapat PP HPA, disetujui langsung oleh Gubernur tanpa pertimbangan panjang.
Atas dasar itu, Ketua Umum HPA meminta seluruh jajaran pengurus untuk segera mempersiapkan seluruh kelengkapan kegiatan secara menyeluruh.
Sekretaris Jenderal PP HPA, Wijaya saat ini tengah menyusun Surat Keputusan (SK) Panitia Pelaksana Munas yang akan segera diterbitkan dalam waktu dekat.
Gubernur Anwar Hafid juga menyatakan kesediaannya menjadi Pembina dalam pelaksanaan Munas tersebut.
Adapun rangkaian kegiatan yang dirancang akan berlangsung selama 10 hari di Striti, Kota Palu.
PP HPA menyampaikan bahwa struktur kepanitiaan bersifat terbuka, termasuk merekrut unsur eksternal sesuai bidang keahlian yang dibutuhkan.
Diharapkan keterlibatan lintas elemen ini dapat memperkuat pelaksanaan Munas dan menjadikan Alkhairaat semakin solid dalam menyongsong masa depan.
“Segala kelengkapan kegiatan akan menjadi tanggung jawab panitia sesuai dengan struktur kerja masing-masing,” tegas Ashar Yahya.
Munas ini tidak hanya menjadi ajang konsolidasi organisasi, tetapi juga momentum strategis untuk memperkuat peran HPA dalam pembangunan sumber daya pemuda Islam di Indonesia Timur, khususnya dalam mengawal nilai-nilai perjuangan Alkhairaat.**
sumber: HPA/editor yusrin