Palu, trustsulteng – Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) dari Partai Gerindra, Abdul Karim Aljufri, mengungkapkan bahwa keputusan untuk mendampingi Wakil Ketua DPP Nasdem, Ahmad Ali, sebagai calon Gubernur Sulteng bukanlah keputusan yang diambil dengan mudah. Abdul, yang akrab disapa AKA, menyatakan bahwa dirinya telah mempertimbangkan dengan matang sebelum mengambil keputusan ini.
Pernyataan tersebut disampaikan Abdul saat berbicara dihadapan ribuan masyarakat Kabupaten Donggala yang hadir dalam acara konser musik amal bertajuk “Sulteng Harapan Baru 2024-2029”.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Sulteng ini menegaskan bahwa Ahmad Ali adalah satu-satunya calon Gubernur yang memberikan kepercayaan penuh kepada generasi muda untuk turut mendampingi dan berkontribusi dalam membangun Sulawesi Tengah.
“Jika kita berbicara tentang generasi muda, maka Ahmad Ali adalah satu-satunya calon yang tidak hanya sekadar berbicara, tapi juga membuktikan dengan memberikan kesempatan nyata,” ujar Abdul, disambut sorak-sorai masyarakat Donggala.
Abdul menekankan bahwa kesempatan untuk generasi muda memimpin di Sulawesi Tengah tidak hanya akan berhenti di sini, tetapi akan berlanjut di masa mendatang. “Kami, anak muda, hanya butuh kesempatan, dan ini adalah awal dari perubahan besar di Sulawesi Tengah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Abdul mengungkapkan bahwa keputusannya untuk mendampingi Ahmad Ali juga didasarkan pada arahan langsung dari Presiden terpilih, Prabowo Subianto.
“Saya mendampingi Pak Ahmad Ali karena perintah dari Pak Prabowo. Kalau bukan perintah dari presiden terpilih saya tidak akan mendampingi beliau. Tapi Kalau saja saya ditawari untuk mendampingi calon lain, saya akan berpikir 1000 kali. Lebih baik saya tetap menjadi anggota DPRD Provinsi daripada mendampingi calon yang lain,” ujarnya dengan tegas.**
AMC