Yusrin L. Banna PALU-Musyawarah Nasional (Munas) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) ke XI di Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) pada tanggal 24 sampai 28 November 2022 di Sriti Convention Hall, Kota Palu, mengusung tema “Bangkit, Bersinergi Membangun Negeri Menuju Peradaban Baru”.
Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI), Rudy Gani dalam tulisannya yang dimuat di www.publika.rmol.id mengungkapkan, Munas yang diselenggarakan kali ini diharapkan sesuai dengan semangat zaman yang mulai bergeser dari konvensional menjadi era digital.
Menurut Rudy Gani, pada Munas KAHMI ini akan menggunakan sistem digitalisasi dari mulai pendaftaran hingga pemilihan presidium MN KAHMI.
“Secara teknis penggunaan kertas dikurangi. Mulai dari pendaftaran menggunakan kode barcode hingga nanti pemilihan presidium Majelis Nasional akan menggunakan e-voting,” jelasnya.
Menurutnya, sistem e-voting itu sendiri merupakan terobosan yang sangat patut didukung. Sebab, sistem ini (e-voting) merupakan semangat zaman yang tidak lagi bisa terbantahkan.
Sistem digital, katanya, terbukti mengefisenkan waktu munas dan tentu saja anggaran dibanding praktek pemilihan secara konvensional.**