Jakarta- Industri olahraga adalah satu potensi besar untuk dikembangkan di Indonesia, khususnya industri olahraga yang dilakukan oleh anak bangsa. Tak heran tema Hari Olahraga Nasional (Haornas) Tahun 2022, salah satunya adalah industri olahraga, selain Sports Science dan Sports Tourism.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat selalu mendukung penuh pelaku industri olahraga Tanah Air untuk lebih baik. Potensi pasar olahraga Indonesia harus juga dinikmati produk/jasa dalam negeri.
Pasca Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Tahun 2022 selesai pada Selasa siang tanggal 13 September 2022, KONI Pusat melakukan kerja sama Nota Kesepahaman dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)” tentang Pengembangan Produk Koperasi, Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (UMKM) dalam Mendukung Olahraga Nasionalharapan.
Dikutip di media gerakkita.com, penandatanganan dokumen dilakukan Ketum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman dan Sekretaris Kementerian Koperasi dan UMKM Arif Rahman Hakim
KONI Pusat sendiri telah memiliki UMKM binaan di bidang olahraga sekitar 1.200 yang tersebar di seluruh Indonesia. Harapannya, kerja sama tersebut dapat meningkatkan keterampilan pegiat sehingga dapat menghasilkan kualitas produk/jasa lebih baik, perluasan promosi, sertifikasi dan lain sebagainya.
Ketum KONI Pusat berpesan agar memprioritaskan produk dalam negeri, terlebih jika kualitasnya bersaing dengan produk impor. “Saya menghimbau seluruh KONI Provinsi, dan Cabang Olahraga menggunakan produk dalam negeri,” kata Marciano. “Keluarga besar KONI dan Kementerian Koperasi dan UMKM akan membawa sesuatu yang berarti untuk produk dalam negeri,” sambungnya menyampaikan harapan.
Adapun kerja sama hari ini bukti konkrit dari masyarakat olahraga prestasi untuk mendukung produk lokal. “Ini adalah komitmen dari keluarga besar KONI Pusat bersama 34 KONI Provinsi dan 70 induk cabang olahraganya. Kita bertekad menggunakan produk dalam negeri. Oleh karenanya saya mohon dukungan Kementerian Koperasi dan UMKM agar kita diberi ruang untuk kita bisa mendukung pegiat-pegiat industri olahraga di Indonesia,” tegas Marciano.
Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki yakin dengan masa depan industri olahraga Indonesia karena adanya kerja sama dengan KONI Pusat. “Saya kira ini momentum yang baik, kerja sama KONI Pusat dan seluruh provinsi serta induk cabang olahraga bersama Kementerian Koperasi dan UMKM untuk membangun industri olahraga nasional yang kuat,” katanya.
Kerja sama dengan KONI, Insya Allah akan memperkuat ekonomi rakyat,” tegas sang Menteri yakin kolaborasi pihaknya dengan KONI akan memberikan dampak strategis untuk memperkuat ekosistem olahraga nasional. “Saya senang sekali kerja sama dengan KONI, saya optimis bisa menggerakkan industri olahraga,” sambungnya.
Di sisi lain, pemerintah juga menurutnya tengah mendukung penggunaan produk/jasa karya anak bangsa. “Pemerintah sudah menetap 40% belanja pemerintah harus membeli produk dalam negeri. Itu bisa menciptakan lapangan kerja 2 juta orang tanpa ada investasi banyak,” jelasnya.
“Untuk menciptakan lapangan kerja, memperkuat daya beli rakyat, kekuatan ekonomi domestik akan menjadi sangat penting,” sebutnya.
Di akhir kegiatan, Menteri Teten sempat berkunjung ke beberapa booth UMKM di lokasi Rakernas KONI Tahun 2022, tepatnya di lobi Golden Ballroom Hotel Sultan. Di antaranya ada produsen peralatan olahraga seperti Sportbloc, Equinoc dan sebagainya. Ada juga pelayanan jasa kesehatan olahraga Caretaker Home Care yang menaungi layanan fisioterapi Bebas Cedera dan layanan psikolog Meliora.
Ketua Umum KONI Sulteng, M. Nizar Rahmatu usai acara menyatakan akan mengamankan kebijakan dan harapan Ketum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman. Dengan begitu dapat meningkatkan keterampilan para pegiat industri olahraga, sehingga dapat menghasilkan kualitas produk atau jasa yang lebih baik, dengan perluasan promosi dan sertifikasi. **