PARIMO – Bupati Parigi Moutong Syamsurizal Tombolututu mengundang Ketua Umum KONI Sulteng M Nizar Rahmatu melihat lokasi pembangunan stadion di Tinombo kabupaten Parigi Moutong. Kedepan stadion itu akan menjadi pusat akademi sepakbola di Parigi Moutong.
Bupati Syamsurizal mengatakan Parigi Moutong memiliki pesepakbola handal yang bisa mengharumkan nama Sulteng. Maka perlu pembinaan sepakbola yang matang dengan membangun sekolah sepakbola sekaligus dengan stadion. “Stadion ini bertaraf nasional dan ditangani mantan pemain nasional yang sekarang menjadi pelatih Budi Aswin,” kata Syamsurizal di Bukit Tinombo saat menjamu Ketua Umum KONI Sulteng M Nizar Rahmatu bersama rombongan, Sabtu (23/10).
Nizar Rahmatu mengapresiasi terobosan Bupati Parimo. Pembangunan akademi sepakbola yang dilengkapi dengan stadion sebagai wujud pengembangan sepakbola seiring dengan cita cita Gubernur Sulteng H Rusdy Mastura menjadikan sepakbola menjadi olahraga unggulan di Sulteng. Selain itu sebagai wujud dari Instruksi Presiden No 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Sepakbola Nasional. “Alhamdulillah, salah satu terobosan beliau Bupati Parimo ialah dengan membangun stadionnya sekaligus dengan mendatangkan pelatih nasional Budi Aswin,” kata Nizar Rahmatu.
KONI Sulteng melalui program bidang pembinaan olahraga prestasi juga menjadikan sepakbola sebagai olahraga unggulan yang melahirkan prestasi tingkat nasional. “Saya berharap PSSI merekrut pemain siapapun dia tidak melihat anaknya siapa atau keluarganya siapa. Asalkan dia berbakat meksipun jauh di atas gunung, maka harus direkrut,” kata Nizar Rahmatu.
Pada agenda kunjungan kerja Ketua Umum KONI Sulteng ke Tinombo, Nizar Rahmatu diundang membuka eksebisi big match antara Persipar Parigi dengan Perstimo di lapangan sepakbola Lombok kecamatan Tinombo. Big match ini diikuti empat tim yaitu Persipar, Perstimo, Persidago Gorontalo dan Palu Selection*
Penulis Agus Gerbek