Day: December 6, 2021

Bangun Universitas NU, Gubernur Rusdy Mastura Hibahkan Lahan Lima Hektar

Bangun Universitas NU, Gubernur Rusdy Mastura Hibahkan Lahan Lima Hektar

Yusrin L. Banna December 6, 2021

JAKARTA-Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura menyerahkan lahan lima hektar secara simbolis, diterima Ketua PB NU Pusat,  KH Said Aqil Siraj. Hibah lahan akan dibangunkan Universitas Nahdlatul Ulama (UNNU) Sulteng. Penyerahan sekaligus penandatanganan SK Susunan Pengurus Pembangunan UNNU yang diketuai Ronny Tanusaputra, berlangsung di Kantor PBNU Pusat, Senin 6 Desember 2021.

Gubernur Cudy menyampaikan begitu pentingnya perguruan pendidikan, untuk kemajuan generasi mendatang.

“Kami ingin memiliki legacy bahwa betapa pentingnya pendidikan bagi umat manusia. Penuh harap Universitas NU akan menjadi salah satu sumber ilmu pengetahuan di Sulteng selain Alkhairaat dan Ormas lain nya,” harapnya.

Gubernur pun menyilahkan kepada PBNU untuk memilih lokasi yang tepat dibangun.

Ketua DPW NU Sulteng, Dr Lukman S. Thaher, sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Gubernur Sulteng begitu peduli, menghibahkan lahan untuk UNNU yang sudah lama diidamkan ada di bumi tadulako.

Menariknya, Gubernur Cudy mengaminkan ketika dua Tenaga Ahli Gubernur diminta menjadi panitia pembangunan. Ronny Tanusaputra Ketua dan Moh Ridha Saleh sebagai Wakil Ketua Pembangunan.

Ketua PB NU, KH Said Aqil Siraj menyambut gembira dan bahagia. Apalagi Ketua Panitia Pembangunan dipercayakan kepada non muslim. “Mulai hari ini pak Ronny Tanusaputra di panggil ustad. Karena ust itu adalah guru. Dan biasa itu di NU. Apalagi bertanggung jawab untuk sarana pendidikan,” seloro kiai yang disambut tawa yang hadir. Sebagai bentuk kesyukuran, KH Aqil Siraj menutup dengan membaca doa. *

Penulis Yusrin

Nizar Rahmatu Ajak Mitra Berlomba lomba Bangun Prestasi Olahraga di Parimo

Nizar Rahmatu Ajak Mitra Berlomba lomba Bangun Prestasi Olahraga di Parimo

Yusrin L. Banna December 6, 2021

PALU – Ketua umum (Ketum) KONI Sulawesi Tengah (Sulteng) M Nizar Rahmatu mengajak keterlibatan peran swasta dalam membangun infrastruktur olahraga serta pembinaan prestasi di Kabupaten Parigi Moutong.

Hal ini dikatakan Nizar Rahmatu saat meninjau venue panjat tebing di Parigi Minggu (5/12) yang sedang dilaksanakan event kejuaraan terbuka panjat tebing. Bersama Ketum KONI Sulteng yaitu kepala sekretariat KONI Sulteng M Idrus Sahar Muhammad, Ketua KONI Kabupaten Parigi Moutong Faisan Badja dan Sekum Supardin serta pengurus panjat tebing Kabupaten Parigi Moutong.

Nizar mengatakan olahraga di Sulteng tidak akan maju selama mengandalkan APBD semata. “Olahraga ini perlu dana yang besar. Olehnya perlu dukungan semua pemangku kepentingan utamanya swasta maupun BUMN/ BUMD di Parigi Moutong,” kata Nizar Rahmatu putra daerah Parigi Moutong ini.

Nizar mengatakan pola yang dibangun yakni pola kemitraan sponsorship sebagaimana yang telah dijalankan pada Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) PON XX Papua. “Sponsor membeli space yang KONI tawarkan. Space itu kemudian dibranding logo perusahaan bisa space di baliho, mobil, kantor bahkan venue. Saya lihat venue panjat tebing di Parigi space nya kosong maka perlu ditawarkan kepada mitra bisa perbankan, perusahaan ekstraktif ataupun manufaktur bahkan retail dan leasing di Parigi Moutong saya yakin pasti bersedia,” kata Nizar.

Apalagi saat ini olahraga merupakan kebanggaan dan harga diri daerah dan sedang trending. Olahragawan tidak lagi dikesampingkan tetapi menjanjikan. “Olehnya mari berlomba lomba membangun olahraga ini, khususnya di Parigi Moutong Saya berharap ada dukungan nyata kepada KONI Parigi Moutong membina atlet di Parigi Moutong,” kata Nizar.

Khususnya program Sulteng Emas pada PON 2024 di Aceh-Sumatera Utara, keterlibatan sponsor sangat penting agar PON 2024, Provinsi Sulteng berhasil memecahkan rekor 10 medali emas dan berhasil mendongkrak prestasi tembus papan tengah jajaran provinsi di Indonesia.

Editor Yusrin/koni

Yusrin L. Banna December 6, 2021

300 Guru Bakal Dapat Beasiswa Sampoerna Fondation. Sulteng Tingkatkan Kualitas Guru

JAKARTA – ‘’Ketika Heroshima dan Nagasaki di Bom Atom tahun 1945, pangeran Jepang hanya bertanya kepada panglima perang,’’Berapa banyak guru yang masih selamat.’’

Akhir tahun ini, 2021, 300 guru di Sulawesi Tengah akan memperoleh peningkatan kualitas dan beasiswa dari Sampoerna Fondation. Kegiatan itu direncanakan akan dilakukan setiap tahun.

Hal itu terungkap ketika MoU, Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura dengan Sampoerna Fondation yang dihadiri langsung Senior Directur, Elan Merdy dan sejumlah pejabat Sampoerna Fondation.

Kata gubernur, peningkatan kualitas guru dan bea siswa pada guru menjadi prioritas Sulteng. Tujuannya, untuk meningkatan kualitas pendidikan guru dan anak didik.

Cudy, sapaan akrab gubernur juga menekankan dunia pendidikan semestinya sudah fokus pada pendidikan vokasi yaitu pendidikan yang menitikberatkan pada keahlian. Cudy didampingi Tenaga Ahli bidang Investasi Ronny Tanusaputra dan Ridha Saleh bidang Kemasyarakatan serta Plt Kepala Dinas Pendidikan Sulteng, Yudiawati Vidiama SKM, M.Kes.

Sementara Yudiawati mengatakan bahwa Dalam rangka mencapai visi Gubernur dan wakil Gubernur periode 2021-2024 “Gerak cepat menuju Sulawesi Tengah lebih sejahtera dan lebih maju dengan misi meningkatkan kualitas sumber manusia melalui reformasi pendidikan dan kesehatan dasar melalui pendidikan vokasi, maka kerjasama Sampoerna Foundation

bertujuan meningkatkan kualitas SDM tenaga pendidik SMA/SMK di Sulawesi tengah dan di mulai dengan dua kabupaten yaitu Kabupaten Poso dan Sigi.

Bentuk kerjasama ini akan ditindaklanjuti dengan menyusun rencana kerja teknis antara dinas pendidikan dan kebudayaan Sulteng dengan HRD dari PT. Sampoerna Foundation. *

editor Yusrin