Palu- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulteng bakal menggelar Bimbingan Tehnis (Bimtek) Data Base dan Pengelolaan Dana Hibah di Hotel Sutan Raja, pada 23 Juni 2022. Sebanyak 136 peserta akan ikut serta. 26 dari KONI Kabupaten/Kota serta 110 berasal Pengurus Provinsi (Pengprov) Cabang Olahraga.
Ketum KONI Sulteng M Nizar Rahmatu menegaskan dana hibah yang diterima masing-masing Pengprov dan KONI harus dikelola dan di pertanggungjawabkan dengan baik.
Olehnya pengelola harus memiliki enam aspek SDM. Diantaranya integritas, profesionalisme, komitmen, loyalitas transparansi dan akuntabilitas.
Karena menurutnya sumberdaya yang ada baik sarana prasarana termasuk keuangan tidak akan bisa dimanfaatkan secara efektif dan efisien jika pengelola tidak memiliki 6 aspek SDM tersebut.
“Makanya kami menggelar Bimtek agar pengelola dana hibah bisa bekerja dengan tuntas. Jangan sampai data pendukung terlupakan, karena kurang satu data pendukung, bisa memicu persoalan baru. Intinya pengelola harus mempunyai jiwa akuntabel, ” tegas Nizar Rahmatu, Senin 20 Juni 2022.
Inisiator olahraga Nasional ini mengungkapkan bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) yang menguasai teknologi secara akurat, adaptif, dan responsif terhadap perubahan teknologi diera digital saat ini sangat dibutuhkan.
SDM berkualitas kata Nizar adalah SDM yang mampu menciptakan, bukan saja nilai komparatif tetapi juga nilai kompetitif–generatif–inovatif dengan menggunakan energi tertinggi dalam pemenuhan perubahan system tersebut.
“Apa yang dilakukan KONI Sulteng saat ini merupakan bagian dari proses memenuhan dan menjawab tantangan zaman yang terus bergerak kearah yang lebih baik,” terang Nizar.
KONI Sulteng tambahnya saat ini terus berupaya memberikan pelayanan, terutama yang berkaitan dengan system pengelolaan data keolahragaan di daerah ini.
“Kami telah menyiapkan sistem data base yang mampu menampung ribuan data dalam sehari,” pungkasnya.
Penulis : Agus Gerbek