Pentingnya Sebuah Perencanaan; Great Idea Membentuk Holding Perusda

Pentingnya Sebuah Perencanaan; Great Idea Membentuk Holding Perusda

Adm Red. August 10, 2021

Oleh: Dr. H. Zakir Muhammad SE, MM.

“Kita memutuskan untuk pergi kebulan dalam dekade ini dan hal-hal lain, bukan karena mudah, melainkan itu pekerjaan berat ( Presiden AS John.F.Kennedy, 1961)
Semangat ini juga tercermin pada Gubernur yang kita hormati Bapak Rusdy Mastura dengan Political Will nya, yang ingin mewujudkan Sulteng incorporated serta memberdayakan PT.Pembangunan Sulteng, untuk membentuk Holding dan anak perusahaan yang akan bergerak di bidang usaha yaitu : Tambang Nikel, Tambang Emas, Tambang Migas, Tambang Batu, Agro, Perikanan dan Kelautan, Tambak Udang dan Jasa.
Pada kesempatan ini saya coba share sedikit pengalaman tentang membangun atau mengoperasikan Perusahaan bukan untuk menggurui namun bisa juga dijadikan bahan renungan atau kajian atau apalah Namanya dengan suatu harapan semoga bermanfaat terlebih untuk mahasiswa STIE dan pascasarjana STIE Panca Bakti Palu.
Suatu kebijakan politik harus bisa diimplementasikan oleh SDM yang kompeten dibidangnya, wabil khusus yang namanya mengelola suatu perusahaan, yang tentunya dimulai dengan Konsep Grand Design dan yang akan berperan adalah the man behind the gun bahwa sebuah organisasi dengan system dan manajemen yang dimilikinya akan berjalan baik selama sumber daya manusianya memiliki integritas dan moral obligasi atau tanggung jawab moral yang dapat diandalkan. Selanjutnya akan dibuatkan Rencana Kerja jangka Pendek , jangka menengah 5 tahun bahkan jangka Panjang untuk suatu industry yang mengelola sumber daya alam bahkan jika dianggap perlu harus dibuatkan Visi dan Misi sesuai azas legalitas dan political will pemangku kebijakan.
Kemudian dalam ilmu Manajemen dikenal fungsi manajemen yang dikemukakan George R.Terry terdiri dari planning (perencanaan); organization (pengorganisasian); Actuating (Penggerakan) dan Controling (Pengawasan) atau dikenal dengan POAC. Ini suatu hal yang mendasar yang harus dilaksanakan dan tidak cukup hanya disuarakan tetapi harus ditulis dalam bentuk dokumen atau Blue Print Rencana Kerja suatu organisasi atau Perusahaan, bahkan sudah harus disusun dengan Anggaran yang dibutuhkan sehingga dokumen itu menjadi Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Tahun XX, hal ini juga sebagaimana diatur dalam UU No.40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas pada pasal 63. Yang Keliatannya seperti sederhana tetapi ini hal yang mendasar untuk awal suatu kesuksesan.
Dalam strategi manajemen perencanaan merupakan unsur utama yang terlebih dahulu harus dilakukan oleh seorang Pimpinan/Direksi untuk mencapai Tujuan (Goal) yang diharapkan. Dalam proses penyusunan perencanaan yang baik sangat diperlukan : Data yang akurat, refrensi yang cukup serta pengalaman yang memadai selain hal tersebut perencanaan juga membutuhkan masukan serta dukungan dari pihak terkait yang ingin agar suatu kegiatan dapat terselenggara dengan baik. Sebaik apapun rencana apabila ternyata tidak dapat dilaksanakan oleh sumber daya manusia yang ada diperusahaan , ini dapat dikatakan perencanaan yang disusun terlalu muluk muluk . Dan juga jika sebuah organisasi atau perusahaan yang menganggap remeh perencanaan atau tidak melakukan perencanaan mulai pra-kegiatan sampai pada Ketika kegiatan dimulai, hal ini bisa diibaratkan bermimpi Ketika tidur…atau hanya mimpi belaka (just a dream) seperti sair lagunya The Mercy…hanya mimpi…(bersambung)

Sulteng Gandeng Gorontalo-Sulut Tuan Rumah PON 2028

Sulteng Gandeng Gorontalo-Sulut Tuan Rumah PON 2028

Adm Red. August 10, 2021

PALU – Wacana Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII-2028 makin bersambut. Perkembangan terbaru, provinsi tetangga Sulawesi Utara dan Gorontalo turut bergabung bersatu menjadi tuan rumah bersama PON Suluttenggo.
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulteng M Nizar Rahmatu mengatakan wacana tuan rumah Suluttenggo sedang dibahas mencapai mufakat. Nizar mengatakan, wacana ini bukan sekedar angin lalu.
“Saya sudah bicara dengan Ketua Umum KONI Sulawesi Utara yang juga Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw. Alhamdulillah gagasan dan ide cemerlang dari kita untuk menjadi tuan rumah bersama Suluttenggo PON 2028 disambut sangat baik,” kata Nizar rahmatu
Nizar mengatakan, dalam waktu dekat, Ketua KONI tiga Provinsi akan bertemu membahas teknis pengusulan tuan rumah bersama. “Setelah tiba Gubernur Sulut di Manado beliau langsung rapatkan dan segera bertemu Trio Ketum KONI dan Gubernur tiga provinsi.
Sementara itu Sekretaris Umum Husin Alwi pada pelantikan pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia Sulteng sudah menggantungkan wacana tersebut. “Kedepan banyak agenda penting, mensukseskan Porprov Buol, Gagasan Gubernur untuk Sulteng Emas 2024 dan Tuan Rumah PON bersama Sulut dan Gorontalo, Suluttenggo 2028, Harus dimulai dari sekarang dan tentu bersama – sama,” Jelasnya dihadapan hadirin termasuk ketua umum PBTI M Thamrin Marzuki yang berkesempatan hadir.

Penulis Agus Manggona

Pengprov Taekwondo Sulteng Dilantik, Begini Pesan Sekum KONI, Husin Alwi

Pengprov Taekwondo Sulteng Dilantik, Begini Pesan Sekum KONI, Husin Alwi

Adm Red. August 9, 2021

Palu-Sekretaris Umum KONI Sulteng, Husin Alwi, mewakili Ketua Umum KONI Sulteng, saat  Pelantikan Pengprov Taekwondo Indonesia Sulawesi Tengah mengatakan bahwa kepengurusan KONI Sulteng yang baru mengedepankan paradigma baru keolahragaan Sulteng. “KONI tengah mengatur tata kelola organisasi yang baik, sehingga harapannya nanti bisa support full pada Pengprov Taekwondo Indonesia Sulteng,” tekan Husin saat menyampaikan sambutan pelantikan, di Swesbell Hotel, Minggu (8/8).
Dibawa kepemimpinan Ketua Umum Nizar Rahmatu lanjut Husin, KONI Sulteng harus beorientasi pada konsep sport science, sport tourisme, sport industry, sport enterpreneurship yang tentu harus didukung oleh setiap cabor di Sulawesi Tengah.
“Intinya ialah membangun organisasi yang profesional, mandiri dan puncaknya adalah prestasi,” ujar Husin Alwi.

Ia menambahkan, bahwa nantinya ada banyak agenda penting yang harus segera disiapkan sejak sekarang.
“Kedepan banyak agenda penting, Mensukseskan Porprov Buol, Gagasan Gubernur untuk Sulteng Emas 2024 dan Tuan Rumah PON bersama Sulut dan Gorontalo, (SULTENGGO) 2028, yang harus dimulai dari sekarang dan tentu bersama-sama.” jelasnya.
Pengurus KONI Sulteng mengucapkan selamat dan sukses atas pelantikan Pengurus Taekwondo Indonesia Sulawesi Tengah.

Hadir dipelantikan Pengprov Taekwondo Indonesia Sulteng, Gubernur Rusdy Mastura yang sekaligus menerima kehormatan sabuk hitam Dan5 dari Ketum PB Taekwondo Indonesia, Letjend TNI (Purn) HM. Thamrin Marzuki.

Penulis Yusrin L. Banna

 

Peduli Olahraga Beladiri, Gubernur Cudy Terima Penghargaan Sabuk Hitam

Peduli Olahraga Beladiri, Gubernur Cudy Terima Penghargaan Sabuk Hitam

Adm Red. August 9, 2021

Palu -Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menerima kehormatan pemegang sabuk hitam Dan 5 dari Pengurus Besar (PB) Taekwondo Indonesia ( PBTI).
Penganuregaran tersebut, diserahkan langsung Ketua Umum PB Taekwondo Indonesia Letjend TNI (Purn) H. M. Thamrin Marzuki, SSos, saat menghadiri acara pelantikan Pengprov Taekwondo Indonesia Sulteng di Swisbell Hotel Palu, Minggu (8/8/2021).
“Ini bentuk penghargaan PB Taekwondo Indonesia kepada Bapak Gubernur Rusdy Mastura, atas jasa-jasanya dalam mengembangkan olahraga bela diri di Provinsi Sulteng,” ungakap Letjend TNI (Purn) H. M. Thamrin Marzuki saat memberikan sambutan.

Mantan Danrem 132/Tadulako ini menegaskan, ketika Rusdy Mastura menjabat Walikota Palu, sangat banyak membantu Taekwondoin Sulteng, bukan hanya dalam bentuk support, tetapi dari segi pendanaan terhadap atlet-atlet yang akan mengikuti ivent daerah dan nasional. Bapak Rusdi Mastura memiliki andil dan peran yang sangat besar.
“Jadi andil besar Rusdi Mastura ini sejak masih menjabat Walikota Palu dan saat ini ketika menjabat Gubernur,” kata mantan Kepala Badan Intlijen Daerah (Kabinda) Sulteng ini.

Sementara Gubernur Cudy sapaan akrab Rusdy Mastura dalam sambutannya menyampaikan rasa gembiranya mendapatkan penghargaan Dan 5 kehormatan dari Ketua Umum PBTI.
“Saya mengucapkan rasa terima kasih kepada Ketua PBTI, Pak Thamrin, terima kasih banyak jujur saya senang sekali,” ungkap Cudy yang disambut tepuk tangan meriah dari para undangan.
Gubernur juga menyampaikan komitmennya akan terus memajukan olahraga di daerah ini, dan berjanji akan menggandeng pengusaha-pengusaha.
“Karena target dan harapan kami, pada PON 2028 mendatang, Insya Allah Provinsi Sulteng akan menjadi tuan rumah,” tegasnya.
Acara pelantikan pengurus Pengprov Taekwondo Indonesia Sulteng masa Bhakti 2021-2025, selain dihadiri perwakilan Danrem 132/Tadulako dan Kapolda Sulteng, Wakil Bupati Sigi DR Samuel Pongi juga dihadiri Sekum KONI Sulteng Hesin Alwi serta Pengurus Pengkab dan Pengkot Taekwondo Indonesia se Sulteng.

Penulis: Agus Manggona

Renang Perairan Terbuka, Caca Maksimalkan Latihan Teknik

Renang Perairan Terbuka, Caca Maksimalkan Latihan Teknik

Adm Red. August 9, 2021

PALU – Atlet renang Sulawesi Tengah Pekan Olahraga Nasional PON XX Papua Salsabila Mifta Maharani kembali menjalani latihan renang perairan terbuka setelah menjalani isolasi mandiri. Di nomor andalannya, Caca sapaan akrab Salsabila, mampu menyelesaikan latihan 6 kilometer.

Selama latihan Caca mengaku dalam kondisi belum 100 persen fit. Namun ia mampu menyelesaikan target yang diberikan pelatih. Selama latihan di perairan Mamboro, Caca mendapat support dari Ketua PRSI Sigi Salma Atjo.

PON Papua, siswi SMKN 2 Palu asal Sigi ini mengikuti nomor perlombaan renang perairan terbuka 3 km. Arief Aditya Rifandi Pelatih Caca mengatakan, selama pemusatan latihan daerah, porsi latihan yang diberikan fokus pada jteknik dan sisanya fisik.

“Saat ini Caca latihan lebih banyak teknik. Bagaimana ia berenang lurus, menghadapi arus dari satu poin ke poin lain. Ini yang penting agar saat PON nanti tidak terbuang waktu karena miring dari buoy (cek poin),” kata Arief.

Soal persaingan dengan provinsi lain, Arief mengaku pada nomor renang perairan terbuka, semua atlet punya peluang yang sama mengatasi kendala selama berenang. Sewaktu Prakualifikasi PON Caca masuk 10 besar dengan limit waktu 1 jam 50 menit renang terbuka 5 km.

Saat ini catatan waktu latihan Caca 55 menit jarak 3km. Dan selama latihan Caca ditemani adiknya M Rayhan siswa SMP Madani yang pernah menjuarai renang perairan terbuka Porprov 2019 di Parigi Moutong.

Penulis : Moh Barnabas Loinang

Atlet Menembak Sulteng Berpeluang Raih Emas di PON XX Papua

Atlet Menembak Sulteng Berpeluang Raih Emas di PON XX Papua

Adm Red. August 9, 2021

Palu- Satu-satunya petembak Sulteng yang akan tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Provinsi Papua, Rahmat Santoso.

“Meski hanya akan tampil dinomor 10 meter Air Pistol Man, diyakini berpeluang raih medali emas di PON Papua,” kata pelatih Boy Maranua, yang ditemui dilokasi latihan menembak Perbakin Sulteng, Senin (9/8/2021).

Berbicara masalah persiapan menuju ajang Multy Eveen, kata Boy, atlet andalan Sulteng ini beberapa kali menyumbangkan medali. Sebagai bukti, di Kejurnas menembak tahun 2017, Rahmat meraih medali perunggu. Kemudian saat tes iven Road to Asean Games Jakarta 2018, Rahmat berhasil sabet medali perak serta di KASAU Cup Tahun 2021, Ia juga meraih medali emas.

Dengan torehan prestasi yang pernah diraih ini, semakin menumbahkan rasa optimisme dan percaya diri, Rahmat, Insya Allah akan bisa menyumbangkan medali emas, bagi kontingen Sulteng di ajang PON Papua mendatang.

Meski lawan yang akan dihadapi dalam ajang PON XX Papua cukup merata, punya kemampuan, namun dengan tekad dan semangat kuat, dirnya optimis bisa merebut medali.
“Jadi kalau dari segi latihan, Rahmat Santoso sudah siap peralatan dan juga secara mental,” tuturnya.

Tinggal ridho dari Allah saja tambah Boy, jika Tuhan berkehendak maka jadilah.
karena Rahmat sudah bisa dikatakan setara dengan penembak-penembak kelas Nasional, sebab skornya sudah sama

Penulis : Agus Manggona

PON XX Papua, Cabor Ini Diunggulkan Sulteng Raih Medali

PON XX Papua, Cabor Ini Diunggulkan Sulteng Raih Medali

Adm Red. August 8, 2021

Palu – Kontingen Sulawesi Tengah mengandalkan sebanyak 10 cabang olahraga (Cabor) akan meraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua nanti.

“Diantara 10 Cabor tersebut adalah Taekwondo, Karate, Muay Thai, Pencak Silat, Sepak Takraw, Dayung, Paralayang, Panjat Tebing, balap motor serta Bina Raga. Selama ini cabang olahraga ini selalu menyumbang medali bagi Sulteng,” terang Ketua Harian KONI Sulteng Edison Ardiles di ruang kerjanya, Sabtu (7/8/2021).

Menurut Edison Ardiles, dengan persiapan atlet yang matang saat ini sudah terlihat kemampuan yang dimiliki, termasuk para pelatih juga sangat disiplin dalam latihan.

Pada PON XIX Tahun 2016 di Jawa Barat, tambah Edison, kontingen Sulteng mengikutkan 20 cabor. Sementara di PON XX 2021 di Provinsi Papua nanti, Sulteng akan mengikutkan sebanyak 18 cabang olahraga (Cabor).

Memang katanya, KONI Sulteng tidak mengejar juara tetapi berupaya akan memperbaiki peringkat. Kalau bisa pada olahraga multy event kali ini kita naik ke posisi 20-an.

Makanya atlet Sulteng akan berusaha tampil lebih baik pada PON kali ini. Karena harapan dan ekspektasi masyarakat begitu besar terhadap duta-duta olahraga Sulteng. “Kami butuh dukungan dan doa dari seluruh masyarakat agar target itu bisa diwujudkan dengan bertanding all out, maksimal dan fokus tanpa memikirkan berbagai hal. Namun yang paling penting di tengah pandemi Covid 19 ini, atlet-atlet kita harus bisa menjaga kesehatannya,” tandasnya.

Penulis : Agus Manggona

Wijaya Chandra Gratiskan Atlet Latihan Fisik di Gym

Wijaya Chandra Gratiskan Atlet Latihan Fisik di Gym

Adm Red. August 8, 2021

PALU – Ketua Umum Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Tengah, Mohammad Nizar Rahmatu mengucapkan  terima kasih kepada Wijaya Chandra selaku pemilik Milenium Gym Palu, karena sudah memberikan secara gratis fasilitasnya bagi atlet – atlet Sulteng untuk berlatih fisik.

Di mana para atlet tersebut saat ini sedang mengikuti Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) yang akan berlaga di Pekan Olah Raga Nasional (PON) XX Papua tahun 2021.

“Beliau menyumbangkan fasilitasnya yang notabene satu – satunya standar Gym di Sulawesi Tengah itu beliau punya terpenuhi,” tutur Ketum Nizar Rahmatu, Jumat (6/8/2021).

Ia mengatakan, sarana dan prasarana gym tersebut disumbangkan secara gratis bagi siapa saja atlet yang ingin berlatih fisik. Silahkan datang ke sana dan melaporkan kepada Wijaya Chandra selaku pemilik.

Ketum Nizar mengungkapkan Wijaya Chandra sumbangkan penggunaan fasilitas Gym Melienium secara gratis sudah digaungkan sebelum Puslatda digelar.

Sementara, Wijaya Chandra menyebutkan pemberian latihan fisik secara gratis di tempat usahanya itu sejak lama. Ketika atlet Sulteng dinyatakan lolos ke ivent nasional, bisa langsung berlatih fisik gratis di Milenium Gym.

Pemilik Milenium Gym sekaligus Ketua Harian Pengprov PABBSI Sulteng, Wijaya Chandra ini menjelaskan bahwa semua atlet lolos gratis berlatih di gym.

“Sudah berapa kali PON, saya selalu mensupport semua atlet yang lolos PON silahkan berlatih di tempat saya. Saya aturkan jadwal khusus, supaya tidak terganggu kan,” ungkap Ko Awi sapaan karib Wijaya Chandra.

Jadwal khusus kata dia, tujuannya agar atlet lebih fokus dalam berlatih fisik, tidak terganggu dengan masyarakat yang berlatih secara umum. Kemudian latihan fitnes itu satu sampai dua jam sudah cukup bagi atlet.

“Dan memang dia ada ritmenya. Kalau kelas – kelas nasional di Surabaya itu. Akatnya, kamu pakai ini, pakai itu. 15 menit mulai. Selama 15 detik kau bisa ayunkan gerakan alat 10 sampai 15 kali semaksimal mungkin,” katanya.

Ko Awi menjelaskan, hanya dengan waktu 5 detik kemudian pindah alat dan melakukan gerakan lagi. Begitu teknik latihan yang tepat.

Oleh sebab itu, jika sudah ada atlet yang ingin berlatih, maka dia akan membuatkan jadwal khusus agar latihan atlet lebih fokus dan maksimal.

Diketahui bahwa Ko Awi juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum di KONI Sulteng. Dengan demikian, ia mengaku akan fokus membantu berkaitan dengan kerja – kerja KONI. YLB

 

Gubernur Tinjau Langsung Kesiapan Tim Takraw Putri di GOR Siranindi

Gubernur Tinjau Langsung Kesiapan Tim Takraw Putri di GOR Siranindi

Adm Red. August 7, 2021

Palu – Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura yang didampingi Ketum KONI Sulteng Moh Nizar Rahmatu, Sekum Husen Alwi dan Bendum Andi Nur Lamakarate, meninjau langsung kesiapan Tim Takraw Puteri Sulteng yang sedang melakukan latihan di GOR Siranindi, Sabtu (7/8/2021).

Dari wajah orang nomor satu di Sulteng ini, terlihat jelas rasa percaya diri dan optimisme, jika Tim Takraw Puteri yang diarsiteki Sandrina L Kaliey bisa menyumbangkan medali di PON XX Papua nanti.

” Setelah saya menonton tim puteri berlatih, semakin jelas rasa optimisme tim ini bisa menyumbangkan medali buat kontingen Sulteng di ajang PON Papua,” kata Cudy sapaan akrab Rusdy Mastura.

Kepada Tim Takraw Puteri yang terdiri dari Nur Isni Chikita Sumito, Mauren N Ngkeri, Widya Andirini Modjundju serta Filda Veronika Sandingku, Cudy tak henti-hentinya memberikan motivasi dan semangat untuk terus berlatih agar bisa berprestasi dan mengharumkan nama Sulteng di iven nasional.

Cudi juga berjanji akan segera membenahi fasilitas dan prasarana GOR Sirandi, untuk lebih represntatif dan memadai.

” GOR Siranindi ini akan kami rehab, biar lebih representatif. Kita bisa jadikan GOR Siranindi khusus untuk sepak takraw kemudian kita menggelar ivent- ivent sepak takraw nasional,” tandasnya.

Apalagi tambah Cudy, agenda besar KONI dan Pemprov Sulteng kedepan bakal mengusulkan Provinsi Sulut, Sulteng dan Gorontalo (Suluttenggo) sebagai tuan rumah di ajang PON XXII Tahun 2028 mendatang.

Harus diingat kata Cudy, sejarah berdirinya Provinsi Sulteng ini, tidak lepas dari olahraga. Pada Tahun 1960-1960 kita telah mampu menggelar Pekan Olahraga Daerah (PORDA).
Namun mengapa Sulteng belum bisa mengikuti PON di Bandung ketika itu, alasannya adalah karena Sulteng masih bergabung dengan Sulut. Namun demikian dari situlah Sulteng dikenal.

” Jadi Sulteng mulai mengikuti iven olah raga empat tahunan ini sejak PON IV di Medan-Sumut, bahkan kontingen kita kala itu, berhasil meraih medali perunggu dari cabor atletik, pelari marathon Ari Samalala,” tandasnya.

Penulis : Agus Manggona

Gubernur dan KONI Janji Bantu Rp 5 Miliar Aspar Jaelolo

Gubernur dan KONI Janji Bantu Rp 5 Miliar Aspar Jaelolo

Adm Red. August 7, 2021

 

PALU – Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura dan Ketua Umum Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Sulteng, Mohammad Nizar Rahmatu berjanji akan membantu Aspar Jaelolo dalam mengembangkan Cabang Olah Raga (Cabor) Panjang Tebing di Sulteng.

Hal itu dikemukakan saat keduanya menerima kunjungan Atlet Panjat Tebing Dunia asal Sulteng, Aspar Jaelolo di ruang kerja Ketum KONI, Sabtu (7/8/2021).

“Nanti kita bantu membangun sekolah Panjat Tebing yang sudah digagas oleh saudara Aspar,” ujar Ketum Nizar.

Ia mengemukakan segera mengajukan anggaran tersebut ke pusat melalui Muhidin Said yang merupakan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).

Anggaran yang akan diajukan sebesar Rp 5 miliar. Ketum Nizar juga meminta kepada Komandan Puslatda, Imelda Liliana1 untuk menyampaikannya ke Muhidin Said yang merupakan ayah Imelda, supaya pengajuan tersebut cepat mendapat respon.

Sementara, Gubernur Cudy sapaan karib Rusdy Mastura mengaku akan memfasilitasi niat baik yang digagas oleh Aspar Jaelolo.

Pemerintah Provinsi Sulteng, kata dia akan mengakomodir kebutuhannya melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sulteng.

“Olah raga itu kan ada batasnya. Nanti dibantu. Pokoknya sepanjang saya masih gubernur. Sekolah panjang tebing akan difasilitasi” ungkap Gubernur Cudy.

Ia menyebutkan anggaran untuk pembangunan Sekolah dan fasilitas Panjat Tebing akan dimasukan melalui Dinas Pemuda dan Olah Raga.

Gubernur Cudy mengaku bantuan itu sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan pemda terhadap atlet asal Sulteng yang berprestasi. Apalagi seorang Aspar sudah menjadi atlet kelas dunia.

“Insya Allah kita punya perusahaan daerah (perusda).  Perusahaan bagus, kita akan perhatikan para atlet ,” tandasnya. YLB