Palu, trustsulteng – Puluhan ribu warga membanjiri Lapangan Immanuel Palu pada Sabtu, 23 November 2024 sore. Masyarakat hadir untuk mendengarkan orasi terakhir Ahmad Ali sebagai calon gubernur Sulawesi Tengah menjelang masa tenang sebelum pemungutan suara pada 27 November pekan depan.
Puluhan ribu masyarakat antusias mengikuti pidato politik dari sejumlah juru kampanye, di antaranya Manajer Tim Kampanye BERAMAL (Bersama Ahmad Ali dan Abdul Karim Al Jufri) Moh Hidayat Lamakarate, Ketua Koalisi BERAMAL Arus Abd Karim, dan Tokoh Masyarakat Poso Pendeta Rinaldy Damanik.
Dalam orasi politiknya, calon gubernur nomor urut 1 Ahmad Ali menyampaikan sengaja mengakhiri kampanye di Kota Palu, tepatnya di Lapangan Immanuel, karena dia juga memulai kampanye di tempat itu.
Sebelum menyampaikan pidato politiknya Ahmad Ali meminta dukungan dari keluarga terdekatnya, yakni anak dan istri. Ia terlihat sempat menggandeng dan mengecup sang istri. Momen itu pun membuat masyarakat berteriak histeris dengan kemesraan calon gubernur dan istrinya Nilam Sari Lawira.
Melihat antusias warga, Ahmad Ali pun menyampaikan terima kasih karena diberi dukungan pada pemilihan gubernur Sulawesi Tengah.
“Izinkan saya untuk menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnyaa atas suport semua masyarakat.
Usai melakukan pertemuan tatap muka dengan masyarakat di 1.800 titik berbeda, Ahmad Ali yakin bisa memenangkan Pilkada di Sulteng. Antusias yang selalu ditunjukkan masyarakat Sulteng menjadi alasan.
Meski begitu, dia tidak ingin pendukung baik relawan maupun simpatisan berpuas diri sebelum hasil pemilihan suara ditetapkan.
“Sejatinya kita tidak sedang berjuang untuk menang, tapi berupaya mempertebal kemenangan. Karena masyarakat sudah memenangkan kita. Tapi jangan lengah, tetap berjuang sampai hari pemilihan. Ini adalah hari terakhir kita melakukan kampanye, sekali lagi izinkan saya menyampaikan permohonan maaf dan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sulteng dan semua Paslon, mana kala selam ini ada hal yang tidak mengenakkan dari kami,” katanya.
Menurut Ahmad Ali, perjalanannya melakukan pertemuan di 1.800 titik berbeda bukan sekadar ingin berkampanye, tapi menyerap semua aspirasi masyarakat.
“Pertemuan di lebih 1.800 titik yang sudah didatangi itu sebagai bentuk keseriusan kami untuk mendengarkan semua aspirasi dan harapan masyarakat sulawesi tengah. Harapan itu yang kami tuangkan dalam visi-misi. Ini adalah harapan, itu adalah jeritan masyarakat Sulawesi Tengah yang berulang kali kami terima. Perjalanan panjang ini pasti tidak sempurna. Izinkan saya mewakili pasangan beramal, Ahmad Ali dan Abdul Karim dan semua tim, baik itu koalisi, baik itu relawan, izinkan saya memohon maaf atas segala kesalahan, hilaf. Masih banyak daerah yang belum kami datangi, tapi kami yakin 1.800 titik merupakan gambaran semua keluhan masyarakat Sulawesi Tengah,” jelasnya.
Dia juga meminta agar seluruh pihak tetap menjaga situasi Pilkada damai dengan riang gembira di sisa hari sebelum menentukan siapa pemimpin Sulawesi Tengah lima tahun ke depan.
“Kepada seluruh masyarakat Sulawesi Tengah, kepada seluruh relawan, waktu kita sisa lima hari lagi. Mari kita menahan emosi, mari kita tahan kecewa terhadap kita smeua, tidak boleh lagi ada yang saling memfitnah. Kita hari ini berjuang bukan tentang Ahmad Ali, tapi kita berjuang untuk kita semua,” ujar Ahmad Ali.
Dia menegaskan, di luar sana banyak upaya untuk mencoba memecah belah, namun dengan kerja sama yang baik, tim BERAMAL mampu menghadapi dengan konsisten menjaga suasana riang gembira dalam berkampanye.
“Terfitnah itu menyakitlan, olehnya kepada seluruh simpatisan, jangan memfitnah orang-orang yang tidak suka kepada kita, karena kita sudah merasakan bagimana sakitnya fitnah itu, berdampak tidak hanya kepada kita, tapi keluarga kita,” terangnya.
Sebagai calon gubernur yang berpasangan dengan Abdul Karim Al Jufri, Ahmad Ali punya program pro rakyat yang mendapat sambutan baik.
Di antara program pasangan BERAMAL adalah asuransi pertanian, asuransi hewan ternak, perlengkapan sekolah gratis, kesehatan gratis, perbaikan infrastruktur hingga memastikan gajir honorer minimal setara upah minimum regional (UMR).
“Kita pastikan tanggal 27 November pasangan Beramal menang. Olehnya kita semua yang ada di sini ayo kita ajak keluarga kita untuk memilih Ahmad Ali,” ajak Hidayat Lamakarate.
Usai kampanye, Ahmad Ali menghadirkan hiburan rakyat untuk warga yang hadir hingga Sabtu malam. Hiburan rakyat diisi dengan penampilan UUT Pemata Sari, Gio Lelaki, Al Ghazali dan Dewa 19. ***